SuaraJakarta.co, JAKARTA – Di tengah usia yang sudah melewati masa produktif, Presiden III Republik Indonesia, Prof. B.J. Habibie, tetap menitipkan pesan penting kepada ratusan hadirin dari berbagai kalangan.
Professor bidang teknologi pesawat tersebut menyampaikan pesannya malam ini dalam peringatan ulang tahun yang ke-16 Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) di Ballroom Hotel Bidakara II, Pancoran, Jakarta Selatan,
“Untuk mewujudkan pembangunan manusia yang kuat haruslah dibangun dari keluarga yang sehat, sejahtera, dan tentram. Keluarga sebagai penggerak utama harus dilindungi oleh negara”, Tuturnya bijak dengan nada suara yang sedikit parau.
Tambahnya, negara harus hadir untuk melindungi kaum ibu yang berperan penting dalam membentuk elemen dasar bernama keluarga
“Oleh karena itu, kekerasan terhadap perempuan tidaklah dapat ditolerir. Para Ibu yang bekerja untuk keluarga, haruslah diproteksi oleh negara agar tidak terjadi diskriminasi dan eksploitasi terhadap hak-hak perempuan”, lanjutnya.
Habibie menyadari, meskipun kepemimpinannya sebagai Presiden RI III ialah yang membidani lahirnya Komnas Perempuan, Beliau tetap berharap organisasi ini terus fokus mengangkat harkat dan derajat kaum perempuan Indonesia, apapun profesi dan latar belakangnya.
“Dengan demikian, Komnas Perempuan dapat menjadi organisasi mandiri dan kuat untuk membela kaum perempuan. Kalau bukan kita dan anda sebagai perempuan, siapa lagi!”, tutupnya dengan disambut tepuk tangan yang meriah dari para hadirin (ARB)