SuaraJakarta.co, JAKARTA – Tidak hanya Wakil Presiden Jusuf Kalla yang memberikan nasihat kepada Gubernur DKI Ahok untuk merubah sikapnya, Ketua Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT), Tutty Alawiyah, turut pula menasihati mantan Bupati Belitung Timur tersebut atas perkataannya yang tidak senonoh kepada publik.
“Bahkan kita mencela saja tidak boleh, satu kaum tidak boleh mencela kaum yang lain”, kata Mantan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan pada tahun 1998 tersebut, sebagaimana dikutip dari Republika.co.id (24/3).
Hj. Tutty juga mengingatkan bahwa perkataan kasar akan menjatuhkan wibawa seorang pemimpin. Sehingga, masyarakat akan sulit menerima sosok pemimpin yang kasar dan suka menyakiti orang lain.
Dirinya menyarankan agar ada baiknya salah satu pihak tidak memaksakan pendapatnya dengan berkata kasar.
“Ketika seorang pemimpin mencela orang lain, barangkali yang dicela itu baik”, tegasnya.