Suarajakarta.co, JAKARTA – Sebagai mantan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di internal Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, tentu bukanlah hal yang rumit untuk menilai kinerja sekaligus perilaku Gubernur DKI Jakarta, Basuki “Ahok” Tjahaya Purnama yang kerap berlaku tidak sopan di hadapan publik. Setelah kecaman datang dari berbagai pihak terkait perkataan kotor sang Gubernur, protes keras kali ini juga datang dari Pak Sudhar seorang pensiunan PNS Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Pemprov. DKI Jakarta di arena Car Free Day (CFD) tadi pagi, Minggu (22/3/15).
Berdasarkan pantauan SuaraJakarta.co pria yang sudah berambut putih ini ini menyerukan 6 (enam) hal yang dinilai sebagai suatu protes untuk Ahok. Dan 6 (enam) poin protes tersebut ditulis sendiri olehnya dalam 2 (dua) karton putih besar yang disampaikan kepada setiap orang yang hadir di Bunderan HI tersebut
Berikut adalah 6 (enam) protes yang ditulisnya untuk Ahok
- Saya tidak mau punya gubernur kelas “toilet”
- Kembalikan baret hijau. Anda tak pantas lagi menjadi warga kehormatan TNI.
- Stop “menjarah” uang-uang warga Jakarta lewat Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang naik 3 hingga 5 kali lipat.
- Santun dan terhormat lah Pak Ahok, seperti ketika dulu menjadi “pendeta pengkhotbah umat”.
- Ucapan kita adalah wajah kita sendiri.
- Istilah betawi nya “Ente Don Kisot”
[***]
