SuaraJakarta.co, JAKARTA – Biasanya pemberian imunisasi diberikan untuk bayi di bawah usia lima tahun (Balita), Namun kali ini, Pemkot Jakarta Pusat memberikan imunisasi tetanus kepada 248 persada atau petugas Penanganan Prasara dan Sarana Umum (PPSU), Satgas Tata Air dan Bina Marga di wilayah Kecamatan Gambir.
Menurut Walikota Jakarta Pusat, Mangara Pardede, upaya pemberian imunisasi Tetanus merupakan program BPJS ketenagakerjaan dan Puskesmas setempat.
“Pemberian imunisasi Tetanus, agar seluruh PPSU diwilayah Jakarta Pusat tidak mudah terserang berbagai penyakit”, kata Mangara Pardede, Selasa (27/09/2016).
Lanjut Mangara menjelaskan, mereka ini pekerja yang rentan dengan berbagai resiko seperti masuk kedalam saluran air dan menoping pohon. Untuk mengantisipasinya upaya imunisasi dilakukan.
“Kegiatan ini biayanya ditanggung oleh BPJS ketenagakerjaan, kerjasama dengan puskesmas setempat. Saya minta, 7 kecamatan lainnya dapat berkoordinasi dengan BPJS dan puskesmas untuk melaksanakan kegiatan serupa”, tandasnya.
Asisten Kesmas, M. Fahmi menambahkan, tujuan dari imunisasi Tetanus, supaya petugas PPSU sebagai pekerja yang penuh resiko.
“PPSU sebagai pekerja dilapangan dan penuh dengan resiko, oleh karena itu BPJS Ketenagakerjaan bekerjasama dengan puskesmas kecamatan untuk memberikan imunisasi Tetanus agar mencegah dari berbagai penyakit”, kata Fahmi (Ivan)