SuaraJakarta.co, Ciputat – Puluhan mahasiswa gabungan dari beberapa organisasi kampus seperti LDK Syahid UIN, LDK Ulil Albab UMJ, LDK Badari BSI, Kammi Djuanda, Kammi UIN, Imunitas, KPPI, SEMA BSI Ciputat, Imatas, HPAI dan TWGI menggelar aksi menolak perayaan hari valentine yang jatuh pada tanggal 14 Februari, sekaligus kampanye Gerakan Menutup Aurat Internasional di Ciputat (14/2) Tangerang Selatan.
Aksi ini diawali dengan talkshow bersama para siswi SMK Triguna, Ciputat dan dilanjutkan dengan long march yang dimulai dari Kampus UIN Syarif Hidayatulloh dan berakhir di Situ Gintung. Selain membagikan selebaran, peserta aksi juga membagikan kerudung kepada warga sekitar.
Pada selebaran tersebut dijelaskan tentang pentingnya menutup aurat dan bahayanya perayaan valentine bagi generasi muda. Budaya valentine ini sangat berbahaya bagi akhlak dan moral para pemuda muslim karena dalam merayakan hari valentine, banyak temaja yang melakukan seks bebas, mabuk-mabukan, dan lainya yang sangat jauh dari norma-norma agama. [SJ/Foto & Teks : Fajrul Islam]