SuaraJakarta.co, JAKARTA – Menyambut Idul Adha 1438 Hijriyah, Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka melakukan Misi Kemanusiaan Program Qurban ke Myanmar. Hal itu disampaikan oleh Andalan Nasional Kwarnas Urusan Pengabdian Masyarakat dan Siaga Bencana, Eko Sulistyo, di Lantai 1 Gedung Kwarnas Gerakan Pramuka, Jalan Merdeka Timur No. 6, Jakarta Pusat, (28/08).
“Ini yang keempat kali. Setiap Idul Adha di masa kepemimpinan Kak Adhyaksa Dault, kita selalu Qurban di Camp Pengungsian di Myanmar,” kata Eko.
Kegiatan yang diagendakan setiap tahun ini rencananya akan dilaksanakan selama 10 hari. Selasa, tanggal 29 Agustus 2017 besok, Eko akan bertolak dari Jakarta menuju Myanmar. “Keberangkatan besok jam enam pagi,” jelas Pria yang sudah berkali-kali melakukan misi kemanusiaan ke luar negeri.
Sampai saat ini, sudah ada 5 ekor sapi dan 20 ekor kambing yang siap diqurbankan. Namun jumlah tersebut akan terus bertambah, mengingat masih ada waktu sampai Hari Raya Qurban. Dan biasanya mendekati pelaksanaan jumlahnya akan terus meningkat dan bertambah banyak.
“Jumlah itu akan terus bertambah, biasanya mendekati hari H, makin banyak tuh, orang yang qurban,” jelasnya.
Tidak hanya hewan qurban saja yang disumbangkan dalam misi kemanusiaan ini, Kak Eko bersama relawan lokal Myanmar juga akan mendistribusikan berbagai kebutuhan pokok berupa beras, minyak sayur, gula, garam dan kebutuhan lainnya.
“Kita juga akan mendistribusikan kebutuhan pokok, dan bantuan ini, kita fokuskan ke camp pengungsian muslim di Rakhine State, Sittwe, Myanmar,” ungkapnya.
Sementara itu, Susi Yuliati, Pelaksana Harian Kwarnas Gerakan Pramuka Bidang Hubungan Luar Negeri, sangat antusias dan menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya, kegiatan-kegiatan seperti ini perlu terus ditingkatkan dan dikembangkan, karena hal sedikit dari kita akan sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan.
“Tentu ini adalah program yang sangat bagus, baik sekali, dan perlu kita kembangkan juga untuk kita bisa membantu masyarakat yang lain yang membutuhkan. Seperti qurban di Myanmar ini,” tegasnya.
Kegiatan-kegiatan seperti ini, kata Susi, rutin dilaksanakan, baik untuk skala internasional seperti bantuan-bantun untuk Myanmar, Somalia dan negara-negara lainnya, ataupun skala nasional.
“Di sini kita selenggarakan di Pusat Pendidian dan Latihan Nasional (Pusdikaltnas), Cibubur. Ada beberapa tempat untuk penyaluran hewan qurban,” terangnya.
“Buat Kak Eko, saya ucapkan selamat jalan dan tetap sehat. Yang penting itu, kesehatan nomor satu, karena dengan kita sehat, kita bisa membantu orang lain. Untuk teman-teman Pramuka, kita tetap berjalan mengembangkan bakti kita untuk masyarakat dan bangsa ini,” pesannya.
Sebelumnya, Kwarnas Gerakan Pramuka juga melakukan misi kemanusiaan di banyak negara. Di antaranya, Nepal, Somalia, Sudan, Sudan Selatan, Kenya, Ethiopia, Afrika Tengah, Uganda, Kongo, Angola, Nigeria, Suriah dan Palestina.
“Pramuka adalah relawan-relawan tangguh yang selalu hadir saat kebakaran hutan, bencana alam, saat mudik lebaran, saat hari-hari besar keagamaan. Bahkan, selama 4 tahun kepengurusan kami, Pramuka ikut membantu masalah kemanusiaan di banyak negara,” demikian kata Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault dalam beberapa kesempatan.