Warga Jakarta Pusat Dihimbau Tidak Main Petasan Selama Ramadhan

SuaraJakarta.co, JAKARTA-
Warga masyarakat Jakarta Pusat diminta tidak main petasan selama bulan puasa Ramadhan berlangsung. Hal tersebut diungkapkan Walikota Jakarta Pusat, Mangara Pardede usai rapat koordinasi wilayah (Rakorwil) bersama SKPD/UKPD, Camat dan Lurah di ruang pola, Selasa (23/05/2017).

Mangara mengatakan, bahwa penggunaan petasan itu sangat berbahaya dan merugikan. Oleh karena itu, dia menghimbau supaya tidak mengganggu kenyamanan warga masyarakat yang sedang melaksanakan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan.

“Masyarakat seharusnya sadar akan bahaya main petasan,” kata Mangara.

Ditanya soal langkah ketegasan terhadap pengguna petasan maupun penjual, Mangara mengatakan, nanti kita lihat dulu masyarakat mana yang masih bandal main petasan. Ia pun berharap, masyarakat Jakpus sudah sadar akan bahaya petasan.

Walikota Jakpus akan memerintahkan para Camat dan Lurah untuk melakukan monitoring terhadap penggunaan petasan.

“Saya minta para Camat, Lurah dan Satpol PP segera melakukan monitorng terhadap penggunaan petasan di wilayah masing-masing. Kalau perlu lakukan razia petasan,” tandasnya.

Sementara itu, Wakil Dewan Kota Jakarta Pusat, Ardy Purnawan Sani mendukung himbauan Walikota. Namun, himbauan itu harus dibarengi dengan langkah yang konkrit.

“Realisasi di lapangan lebih penting ketimbang hanya menghimbau. Misalnya, pemkot bisa melakukan razia penjual petasan atau lakukan pembinaan kepada setiap orang tua,” papar Ardy.

Untuk memberantas petasan, pemkot harus tegas memberikan peraturan. Larangan petasan harus dibarengi dengan peraturan yang jelas, bukan hanya sekedar himbauan.

“Jika sekedar himbauan, khawatir tidak jelas dalam penindakannya,” singkat Ardy. (Van)

Related Articles

Latest Articles