SuaraJakarta.co, JAKARTA – Camat Kemayoran Herry Purnama kesal dengan menjamurnya PKL di Jalan Kemayoran Gempol (H. Ung), Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Pasalnya, kehadiran mereka hingga sampai ke badan jalan dengan mendirikan tenda. Tak ayal, hal ini mengganggu kenyamanan masyarakat dan menimbulkan kesemrawutan.
“600 lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Jalan Kemayoran Gempol dalam waktu dekat ini akan segera ditertibkan Satpol PP Provinsi DKI Jakarta,” tegas Herry kepada suarajakarta.co, Rabu (5/7)
Herry menambahkan, sebelumnya ratusan PKL ini sudah beberapa kali ditertibkan. Namun, mereka tetap saja membandel.
“Kita sudah seringkali melakukan penertiban mulai dari tingakt kelurahan, kecamatan hingga tingakt kota. Tapi tetap saja mereka gelar lapak,” ungkap Herry.
Dalam pantauan suarajakarta.co, aktivitas pedagang mulai terjadi pada sore hari. Atas hal ini, banyak masyarakat yang mengeluh terhadap aktivitas pedagang karena merugikan masyarakat.
“Saya sudah sampaikan masalah PKL tersebut kepada Wali Kota Jakarta Pusat, Mangara Pardede dan Wakasatpol PP Provinsi DKI Jakarta, H. Hidayatullah mengenai rencana penertiban,” terang Herry. (Van)
