SuaraJakarta.co, JAKARTA – DPR mengundang Ketua FPI Habib Rizieq dan para ulama GNPF MUI untuk hadir dalam pidato Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud di DPR, Kamis (2/3) esok.
“Kami diundang oleh DPR yang sudah berkoordinasi dengan protokoler Raja Salman,” ujar pengacara Habib Rizieq, Kapitra Ampera dalam perbincangan, Selasa (28/2/2017).
Kapitra turut diundang ke DPR untuk mendengarkan pidato Raja Salman pada Kamis (28/2) siang. Menurut Kapitra ada sekitar 20 orang ulama GNPF yang diundang.
“Ada Habib Rizieq, Ustad Bachtiar Nasir, ustad Zaitun Rasmin, Waketum GNPF MUI, Al-Khattath Sekjen FUI Muhammad Al-Khattath, dan lain-lain,” kata Kapitra.
Kedatangan Raja Salman sangat dinanti mengingat Raja Arab Saudi terakhir berkunjung ke DPR pada 47 tahun lalu. Juga, Raja Salman akan melakukan investasi ke Indonesia sebesar 300 Triliun terkait pembangunan kilang minyak di Cilacap dan beberapa agenda penting, seperti Perlindungan TKI, Kuota Haji, dan penguatan kerjasama bilateral Indonesia-Arab Saudi.
Di DPR, berbagai persiapan dilakukan jauh-jauh hari. DPR bahkan menyiapkan jalur khusus bagi Raja Salman. Jalur tersebut dibuat dari besi baja yang dilapisi tripleks dan nantinya akan dipasangi karpet merah. Jalan landai itu dipasang di sejumlah lokasi, khususnya di titik-titik yang ada anak tangganya. (RDB)