“Oper boy.. Oper.. Iyaa.. Terus..”
“Ayo tendang! Iya tendang! Jangan kelamaan!”
Dan sederet ungkapan lainnya.
Itu yang aku temukan ketika ikut seru-seruan bareng teman-teman untuk menonton dan memberikan dukungan kepada Timnas U-19 Indonesia yang sedang bertanding di babak final AFF Cup Hari Minggu silam. Semua merasakan deg-degan yang sama. Semua merasakan semangat yang sama. Semua merasakan euforia yang sama.
Ya. Tanpa disangka-sangka, sejenak hampir semua teman-teman seasramaku turut merelakan waktunya sejenak dan duduk bersama memberikan dukungan melalui layar televisi. Meskipun ada tugas yang sedikit lagi selesai, meski lelah karena baru saja tiba dari kampus, mereka semua turut larut dalam sorak-sorai teriakan para suporter Indonesia.
Ada perasaan yang luar biasa ketika kami menyaksikan pertandingan itu bersama-sama. Kami seakan merasakan bahwa kami benar-benar bersatu. Benar-benar ada perasaan yang sama dalam hati kami semua ketika menyaksikan adegan demi adegan pertandingan tersebut. Saat pemain-pemain Vietnam mulai merangsek masuk ke daerah pertahanan Indonesia, kami spontan deg-degan berjamaah dan seakan ingin segera bilang ke pemain-pemain Vietnam itu, “Buruan pergi dari situ! Kalo nggak, kalian akan berurusan dengan kami semua!”
Ketika Indonesia bergerak menyerangpun, kami semua harap-harap cemas. Berdoa penuh dan menyemangati pemain-pemain Indonesia agar mampu menyelesaikan peluang yang ada menjadi gol. Dukungan semangat itu tidak hanya tertuju pada striker atau gelandang saja, tapi semua pemain yang berhasil menciptakan peluang gol bagi Indonesia.
Bahkan, ketika ada pemain Indonesia yang dikasari pemain Vietnam pun kami semua spontan berteriak bersama untuk mempertanyakan sikap pemain Vietnam itu. Selanjutnya dengan gaya kritikus handal, kami berkata,”Sit (wasit), kartu kuning itu mah! Parah banget!”
Malam memang sudah semakin larut. Namun hingga menit akhir kami semua tetap setia memberikan dukungan. Yaitu ketika laga final malam hari itu akhirnya harus diselesaikan dengan adu penalti. Meskipun kini mulai banyak nada-nada kekecewaan yang terucap dari bibir-bibir kami, namun semangat kami tetap satu: Indonesia harus menang!
Saat pemain Indonesia menjadi penendang, kami semua berdoa bersama untuk keberhasilan tendangannya membobol gawang Vietnam. Pun sebaliknya ketika pemain Indonesia menjadi penjaga gawang. Tanpa komando, kami semua serentak berdoa untuk keberhasilan penjaga gawang Indonesia menahan tendangan dari pemain Vietnam. Pada titik ini, kami semua menyadari bahwa pemain Timnas Indonesia U-19 telah berusaha semaksimal mungkin. Dan kami yakin apapun hasilnya itulah yang terbaik bagi kami.
“Alhamdulillaaaaaaah…!”
“Goooooool..!”
Yes. Akhirnya para pemain Indonesia mampu mengakhiri laga dengan sangat luar biasa. Mereka mampu mengukir sejarah dengan pertama kalinya menjadi juara umum di AFF Cup U-19. Mereka bermain dengan sangat baik, hingga akhirnya mampu membawa kebanggaan di hati masyarakat Indonesia.
Entah ada energi apa, kami semua sejenak melepaskan ego kami pada kepentingan masing-masing dan sementara waktu meleburkan diri menjadi satu semangat untuk mendukung Timnas U-19 Indonesia yang sedang berlaga. Semangat kami sama, bahkan ada teman kami yang belum mandipun kami tak terlalu mempedulikannya. Kami larut dalam sebuah semangat yang sama persis: Mendukung Indonesia! Dan hasilnya: Indonesia Menang!
Bisa jadi, semangat seperti inilah yang harus kita bangun bersama sebagai upaya untuk melakukan kontribusi kita buat negeri ini. Kita perlu punya platform atau landasan berpikir yang sama. Yaitu sama-sama untuk membuat Indonesia lebih maju dan sejahtera di masa depan. Memang ada sangat banyak masalah, dan seperti ketika pertandingan tadi kita merasa sedikit kecewa karena harus adu penalti terlebih dahulu, namun semangat memajukan Indonesia itu jangan pernah pudar sampai kapanpun.
Harapannya, semua masyarakat akan membawa semangat kebersamaan dan berkorban untuk Indonesia ini dimanapun ia berkarir. Di bidang pemerintahan, di bidang akademis, di bidang ekonomi, di bidang militer, dan di bidang-bidang yang lainnya. Sehingga, prestasi Timnas Indonesia U-19 ini mampu menjadi momentum untuk menyatukan lagi langkah dan energi kita untuk Indonesia yang lebih baik di masa depan.
Penulis: Sabilil akbar Husniaputra, Mahasiswa Teknik Sipil ITB Angkatan 2010 dan Staf Departemen Kajian Strategis HMS-ITB 2013
