SuaraJakarta.co, JAKARTA – Sudin Tata Air Kota Administrasi Jakarta Pusat menguras dan membersihkan 138 saluran penghubung (PHB). Dari jumlah tersebut, sekitar 51 saluran PHB yang sudah dibersihkan, alhasil sebanyak 13.000 meter kubik, berupa sedimen lumpur berhasil diangkut satgas Tata Air.
Kepala Seksi Pemeliharaan Sudin Tata Air Jakarta Pusat, Boris Karlop Lumbangaol mengatakan, pihaknya telah membersihkan saluran PHB dengan panjang 43 Kilometer, pengerjaan nya dilakukan sejak bulan Januari hingga 31 Mei dengan menerjunkan 94 petugas dan 5 kepala regu.
“Satgas Tata air setiap hari melakukan pengurasan, panjang saluran yang dibersihkan yakni dari panjang saluran yang luasnya 200 meter dan hingga mencapai 1 Km, seperti saluran air yang terletak di lampu merah, hotel Acacia sampai lingkungan pemukiman Paseban”, ungkap Boris.
Pembuangan dari sedimen lumpur yang diangkut kemudian dibuang ke daerah Jalan Jaksa, Komplek Kejaksaan, Karang Tengah, Ciledug, Jakarta Barat. Dalam prosesnya, 8 truk telah dikerahkan untuk pengangkutan lumpur yang telah dimasukkan ke dalam karung.
“Setelah lumpur-lumpur dimasukkan ke dalam karung, petugas tidak langsung membuang harus didiamkan terlebih dahulu, sehingga kandungan air dilumpur habis, tiris. Normal nya sih satu hari langsung diangkut untuk dibuang”, ujarnya. (Ivan)