SuaraJakarta.co, JAKARTA – Sudin Pertamanan dan Pemakanan Jakarta Pusat akan buat 300 lubang Biopori. Hal itu bertujuan untuk mencegah genangan air di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Tanahabang, Jakarta Pusat.
Rencana tersebut diungkapkan Kasudin Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Pusat, Munjirin, Selasa (12/07/2016).
Menurut Munjirin, dua langkah untuk penanganan banjir di TPU Karet Bivak dengan pembuatan lubang biopori merupakan langkah awal untuk menyerap air ke dalam tanah.
“Dari luas 16,9 hektar itu, ada 2 hektar lahan yang tanah nya cekung. Sehingga saat hujan deras mengakibatkan genangan air”, ujarnya.
Selain itu, pihaknya sudah bersurat dengan kepala Kantor Lingkungan Hidup. Dan mereka siap membantu dalam pembuatan lubang biopori.
“KLH yang punya alatnya, dan kita menyiapkan paralon untuk lobangnya. Jika tidak ada halangan secepatnya pembuatan lubang biopori dilakukan”, katanya.
Sementara itu, untuk langkah kedua, tambah Munjirin, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Tata Air Provinsi DKI Jakarta untuk bantuan dibuatkan rumah pompa. Diharapkan pembuatan rumah pompa bisa terealisasi, sehingga TPU Karet Bivak bisa bebas dari banjir.
“Saya sudah menghubungi langsung ke Kadis Tata Air. Semoga saja bisa terealisasi”, harapnya. (Irvan Siagian)
