SuaraJakarta.co, JAKARTA – Para pengurus RT/RW di Kelurahan Serdang melakukan protes kepada Seksi Kebersihan, Jakarta Pusat. Pasalnya, sampah di wilayah tersebut di beberapa titik tak diangkut secara rutin.
Pantauan suarajakarta.co menemukan di beberapa titik Kali Item Sentiong terjadi penumpukan sampah. Termasuk sampah yang berasal dari pohon yang tumbang ke kali yang tak diangkut oleh petugas dan di beberapa TPS RW di lingkungan.
Menurut Ketua RW 03 Kelurahan Serdang Pujo, penumpukan sampah yang tak diangkut terjadi karena tak ada mobil sampah.
“Ini sebuah hal yang tak perlu terjadi bila Seksi Kebersihan Kecamatan Kemayoran dari awal sudah menyiapkan armada sampah,” tukas Pujo kepada Suarajakarta.co, Minggu (8/11).
Anggota Dewan Kota Jakarta Pusat dari Kecamatan Kemayoran Bambang Soebroto, saat rapat dengan para Ketua RW se-Kelurahan Serdang, mengatakan antisipasi banjir di masing-masing wilayah oleh Lurah Serdang Heru Supriyono sudah diprogramkan untuk mengantisipasi adanya penumpukan sampah, “Tapi pihak seksi Kebersihan sulit koordinasi dalam daya angkut sampah, ” jelas Bambang.
Bambang secara tegas menambahkan pihaknya telah berkumpul untuk membahas hal ini agar nantinya tidak menjadi preseden buruk, sehingga program kerja bakti sementara kita tunda, akibat warga masyarakat komplain.
Sementara Lurah Serdang Heru Supriyono kepada suarajakarta.co mengatakan bahwa pihaknya, hari ini, Minggu (8/11) membahas bukan hanya persolan sampah tapi bagaimana melakukan koordinasi dengan para RW tentang kewilayahan.
“Kami juga membahas bersama dengan LMK dalam kinerjanya biar dapat lebih sinergi dengan para RW di wilayah dalam upaya percepatan prioritas masalah terkait dana pengiatan PPMK yang tak jalan selama kurun waktu 2 tahun,” tutupnya. (nano/iman)