SuaraJakarta.co, JAKARTA – Warga Luar Batang menolak tegas pemberian dua ekor sapi yang diberikan
oleh Gubernur DKI Ahok dengan dalih sumbangan untuk Idul Adha.
Hal itu sebagaimana diungkapkan oleh Ketua DKM Masjid Keramat Luar Batang, Mansur Amin, sebagaimana disampaikan kepada suarajakarta.co, Senin (12/9).
“Sebagaimana kita ketahui bersama, ada syarat atau ketentuan mengenai Qurban dan selama ini Ahok banyak MENYAKITI atau MENZALIMI ummat atau rakyat, baik berupa kebijakan serta ucapannya,” jelas Mansur
Diketahui, sumbangan dua ekor sapi dari Ahok tersebut diberikan oleh Pemprov DKI kepada pengurus Masjid Luar Batang, Minggu (11/9). Sumbangan tersebut langsung ditolak oleh Mansur atas nama menjaga harga diri Umat Islam. Daripada malu, hewan kurban tersebut akhirnya dibawa kembali oleh pengantarnya.
“Maka, demi harga diri umat Islam maka kami menolak sumbangan sapi tersebut dan sudah dibawa kembali oleh pengantarnya. Demikian penyampaian kami kiranya informasi semoga ke depan DKI dipimpin oleh Gubernur Muslim.
Warga Luar Batang belakangan memang keras menolak kebijakan Ahok, tertama soal penggusuran dan penertiban kawasan sejarah ini.
Beberapa warga dari wilayah sekitar Luar Batang yang telah mengalami penggusuran seperti Kampung Aquarium, hingga kini masih bertahan menolak semua relokasi oleh Pemda DKI. (RDB)