Kedepankan Diplomasi untuk Selesaikan Masalah Visa Haji

SuaraJakarta.co, JAKARTA – Anggota Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Abdul Fikri Faqih meminta Pemerintah mengedepankan diplomasi untuk menyelesaikan masalah visa haji. Demikian disampaikan Fikri Faqih di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (19/8).

“Problem ini (visa haji) terjadi dari tahun ke tahun. Penyelenggara haji dan umrah dalam hal ini Kementrian Agama harus melakukan diplomasi dengan Kerajaan Saudi Arabia,” kata pria yang akrab disapa Fikri itu, sebelum rapat dengan Direktur Jendral (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementrian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI).

Fikri menyarankan Kemenag melakukan komunikasi yang baik dengan kerajaan Saudi Arabia agar masalah ini bisa segera diselesaikan. “Visa ini tidak akan keluar jika kita tidak melakukan kerja yang cepat, melalukan komunikasi yang baik dengan kerajaan Saudi Arabia. Seharusnya, jauh-jauh hari dilakukan lobi dan komunikasi,” kata Anggota DPR asal daerah pemiihan (dapil) Jawa Tengah IX (Tegal dan Brebes).

Persoalan visa jamaah haji masih membayangi penyelenggaraan ibadah haji 1436 hijriyah/2015. Menjelang diberangkatkannya kelompok terbang (kloter) pertama jamaah haji pada Jum’at (21/8), ternyata masih ada jamaah yang visanya belum rampung.

Related Articles

Latest Articles