Ini Masukan dan Doa Walikota Bandung Soal Kisruh APBD DKI‏

SuaraJakarta.co, JAKARTA — Prihatin terhadap kisruh APBD DKI yang berlarut-larut selama ini, membuat Walikota Bandung, Ridwan Kamil, menyampaikan rasa prihatinnya secara mendalam

Hal tersebut disampaikan olehnya di Balai Kota Bandung pada Jumat (6/3) sambil mendoakan agar prosesnya segera beres

“Saya cuma berharap masalah ini beres karena, menurut pandangan saya, APBD ini multipersepsi. Saya mendoakan, saya tidak mau ikut campur masalah orang,” kata Emil saat ditemui di Balai Kota Bandung, Jumat (6/3/2015) sebagaimana dikutip dari Kompas.com

Pria lulusan salah satu universitas di Amerika Serikat tersebut menambahkan bahwa akar dari permasalahan adanya perbedaan persepsi APBD adalah karena DPRD tidak memiliki ruang aspirasi untuk merancang APBD. Sehingga, masing-masing pihak punya pandangannya sendiri.

“DPRD punya pandangan dan Pak Ahok punya pandangan,” ujarnya.

Kang Emil, begitu sapaan lazimnya, menjamin bahwa apa yang terjadi di DKI tidak akan terjadi pada wilayah kepemimpinannya di Kota Bandung. Pasalnya, menurutnya, APBD Kota Bandung tidak sebesar APBD DKI Jakarta. Selain itu, di DPRD memiliki dana aspirasi sendiri untuk menjadi ruang bagi para konstituennya dalam menyampaikan aspirasi ke para wakilnya di DPRD melalui SKPD.

“Sejauh ini tidak ada (konflik) karena APBD-nya tidak sebesar Jakarta,” kata dia.

“Di Bandung, DPRD sudah diberikan (dana aspirasi). Jadi, satu anggota DPRD kita kasih ruang, mau apa konstituennya? Aspirasinya nanti kita masukkan ke SKPD. Sepertinya, di Jakarta tidak ada ruang anggota DPRD punya dana aspiratif,” kata Emil. (ARB)

Related Articles

Latest Articles