SuaraJakarta.co, JAKARTA – Ketua DPR RI Setya Novanto turut berduka cita atas wafatnya salah satu tokoh kharismatik, Guru Bangsa dan sekaligus Ulama, KH. Hasyim Muzadi.
“Saya mengenal beliau cukup lama sebagai figur panutan dan tauladan. Tidak hanya dalam kehidupan sosial keagamaan, tapi juga dalam ranah pendidikan dan dunia politik,” jelas Setya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (16/3).
Menurut Politisi Golkar ini, pikiran dan gagasan selama menjabat Ketua PBNU hingga mendampingi Bapak Presiden Joko Widodo sebagai Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (wantimpres), sangat teduh dan mencerahkan.
“Sebagai sosok nahdliyyin, saya mengagumi beliau layaknya karakteristik NU yang tradisional, tawadhu’, toleran dan sangat menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan dan kesatuan bangsa,” jelas Setya.
“Semoga semua warisan yang baik itu menjadi amal jariyah bagi beliau. Membuatnya husnul khotimah sehingga mendapatkan tempat layak di sisi Allah SWT,”
Diketahui, almarhum KH Hasyim Muzadi wafat di Malang, Jawa Timur, pagi ini. Almarhum adalah Pengasuh Pondok Pesantren, Al-Hikam, Malang. Almarhum berperan penting dalam memerkenalkan Islam yang moderat dan rahmatan lil ‘alamin ke dunia internasional dengan menjadbat sebagai Sekjen International Confrence Of Islamic Scholars (ICIS). (RDB)