SuaraJakarta.co, JAKARTA – Sikap Gubernur DKI Ahok yang mengeluarkan Keputusan Gubernur Nomor 2136 Tahun 2014 untuk menetapkan lokasi tanah pembangunan RS Sumber Waras, dipertanyakan oleh Ketua Komisi A DPRD DKI, Ahmad P Riano. Menurutnya, di Jakarta Barat, telah ada RSUD Cengkareng yang dapat dikembangkan menjadi rumah sakit khusus kanker seperti RS Sumber Waras.
Hal ini untuk menjawab hinaan Ahok kepada DPRD DKI yang dinilai bodoh karena Jakarta Barat dianggap tidak memiliki rumah sakit.
”Justru Ahok yang lebih bodoh, karena di Jakarta Barat sudah ada RSUD Cengkareng. Jangan – jangan RSUD Cengkareng itu sudah dijual oleh pemda!,” cetusnya, sebagaimana dikutip dari laman Indo Pos, Sabtu (1/8).
Politisi PPP dari daerah pemilihan (dapil) DKI 1 ini menambahkan bahwa banyak kejanggalan dalam pembelian lahan Rumah Sakit Sumber Waras seluas 3,6 hektare itu. Atas dasar itulah, Riano menduga ada kepentingan pribadi dari Ahok yang membeli lahan RS Sumber Waras dengan nilai transaksi sebesar Rp 755 miliar.
”Jadi saya pikir ada kepentingan pribadi dalam pembelian lahan RS Sumber Waras ini. Namun biarkan aparat penegak hukum yang mengungkap mengenai dugaan itu,” jelasnya.
