SuaraJakarta.co, JAKARTA – Wakil Ketua Dewan Kota Jakarta Pusat Ardy Purnawan Sani menilai kehadiran Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) dapat mendukung kinerja kelurahan untuk menjadi lebih baik.
“LMK berperan penting dalam menghadirkan tata kelola pemerintahan di tingkat kelurahan menjadi lebih baik. Karena tidak mungkin urusan masyarakat semuanya diserahkan kepada satu institusi, kelurahan juga butuh LMK untuk banyak menyerap aspirasi dari masyarakat,” jelas Ardy usai menghadiri rapat pimpinan Dewan Kota di Kantor Walikota Jakarta Pusat, Selasa (19/4).
Untuk itu, Ardy mendorong agar tugas, pokok, dan fungsi LMK di setiap kelurahan semakin diperjelas, terutama soal dukungan anggaran.
“Dewan Kota Jakarta Pusat memiliki fungsi agar kinerja seluruh institusi di bawah Pemkot Jakpus dapat bekerja dengan baik, termasuk mendorong agar dukungan pendanaan dapat lebih optimal, khususnya kepada LMK di tingkat kelurahan,” jelas Master Tata Kota Universitas Indonesia ini.
Selain itu, Ketua Dewan Kota Jakarta Pusat, Fery Iswan menambahkan sudah saatny peran LMK sebagai mitra kelurahan dan kecamatan dapat lebih optimal. Khususnya, dalam menyosialisasikan kebijakan pemerintah kepada masyarakat.
“Peran LMK seharusnya menjadi mitra Pemerintah misalnya menampung dan menyampaikan aspirasi masyarakat, bukan mengkritisi,” ujar Fery.
Lanjut, Fery menambahkan, ini harus diluruskan untuk dipahami agar tidak kebablasan. Tugas lembaga musyawarah kelurahan adalah sebagai mitra pemerintah termasuk menyalurkan aspirasi warga dilingkungan kepada Lurah.
“LMK juga harus menjadi pemerhati di lingkungan, contoh jika ada warga yang tidak mampu, sakit harus ditolong dan di informasikan kepada Lurah,” terang Fery