SuaraJakarta.co, JAKARTA – Komisi Penyiaran Indonesia Pusat (KPI Pusat) dinilai sudah membuahkan hasil positif dari kinerjanya selama dua tahun terakhir. Hal tersebut diutarakan Komisioner Bidang Isi Siaran Agatha Lily di acara peningkatan kualitas sumber daya manusia yang digelar di Hotel Rizen Premier, Cisarua, Bogor, Kamis (16/6/2016).
Menurut Agatha Lily, pada bulan Ramadhan tahun 2014, televisi didominasi oleh program lawakan yang banyak melanggap Pedoman Perilaku Penyiaran (P3) dan Standar Program Siaran (SPS). Tetapi, tahun 2015 dan 2016 sudah banyak berubah.
“Dulu, acara variety show sangat buruk buat pemirsa, sekarang kita bisa lihat sendiri, sedikit sekali acara lawakan di televisi pada bulan Ramadhan” ujar wanita yang gemar disapa Lily.
Selain itu, anggota Komisioner KPI Pusat Bidang Isi Siaran lainnya, S. Rahmat M. Arifin juga berharap kinerja KPI semakin meningkat. Dengan begitu, revolusi mental di Indonesia bisa terwujud.
“Dengan kinerja KPI, yang mengawasi tayangan televisi agar menjadi lebih baik tujuannya adalah mendorong agar revolusi mental terwujud”, ungkap Rahmat saat memberikan motivasi kepada seluruh peserta acara. (JML)