SuaraJakarta.co, JAKARTA – Di tengah memanasnya kasus sengketa lahan RS Sumber Waras yang sedang diselidiki oleh DPRD DKI, tiba-tiba Gubernur DKI Ahok kasih mobil dinas baru, yang jumlahnya tak tanggung-tanggung, yaitu untuk 101 anggota
Padahal, sebagaimana diketahui, sebelumnya, Ahok tidak akan membelikan mobil baru, baik untuk legislatif maupun SKPD. Ahok saat itu hanya ingin menyediakan mobil dinas rental selama beraktifitas.
“Iya kita mau sewa aja. Untuk kepala dinas dan dewan,” ujar Basuki di Balaikota, Jakarta Pusat, Rabu (5/11) tahun 2014 lalu.
Ahok, pada saat itu juga, mengaku akan menawarkan apakah anggota dewan dan SKPD mau menggunakan mobil rental atau uang. Ia yakin pembelian mobil dinas baru hanya akan memboroskan APBD DKI saja.
“Pokoknya mereka suruh milih barang atau uang. Soalnya sama aja. Kalau sewa kita nggak usah mikir masalah perawatan kan udah ditanggung. Karena kalau beli mobil kita harus keluarkan uang untuk biaya perawatan lagi,” ungkapnya.
DPRD DKI Disuap?
Kecurigaan adanya penyuapan kepada DPRD DKI tersebut kian terbukti. Pasalnya, ternyata, hari ini (2/9), Ahok merevisi kebijakan tersebut atas beberapa pertimbangan.
“Jadi, kebijakannya kami koreksi. Setelah dipertimbangkan, akhirnya kami memutuskan untuk mengadakan pembelian mobil untuk anggota Dewan,” kata Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Heru Budi Hartono sebagaiaman dikutip dari laman Kompas.com, Rabu (2/9/2015).
“Tadinya memang kami enggak mau kasih (mobil dinas), maunya sewakan saja dan kasih tunjangan. Ternyata, di peraturannya, enggak boleh,” kata Ahok di Balai Kota, Rabu (2/9/2015).
Ahok berdalih, mobil dinas yang didapatkan anggota DPRD merupakan fasilitas operasional. Dengan demikian, Pemprov DKI tidak bisa menyewa mobil dinas.
“Memang awalnya saya kasih mereka uang saja, jadi enggak ada biaya rawat (mobil dinas). Ternyata enggak boleh,” kata Ahok, sapaan Basuki.
Sebagaimana diketahui, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membeli mobil dinas baru bagi 101 anggota DPRD periode 2014-2019. Mobil-mobil tersebut berjenis sedan dengan merek Toyota Corolla Altis. Mobil-mobil dinas anggota DPRD dibeli melalui e-catalogue.
Saat ini sudah ada sekitar 25 mobil dinas yang terparkir di basement Gedung DPRD. Mobil-mobil tersebut berjenis sedan dengan merek Toyota Corolla Altis.