SuaraJakarta.co, JAKARTA – Beberapa Anggota DPRD DKI Jakarta melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke salah satu aset lahan DKI yang terletak di Jalan Kayu Putih Raya, Pulo Mas Jakarta Timur.
Aset tersebut seharusnya dibangun menjadi gedung pusat kebudayaan Korea oleh PT Korea World Center bekerja sama dengan PT Jakarta Propertindo.
“Tetapi, yang kami temukan berbeda, yang berdiri malah supermarket, tempat karaoke, dan kafe di tempat itu,” ujar anggota DPRD DKI Very Younevil kepada wartawan, Selasa (14/7).
Very menyebut PT Korea World Center telah kembali menyewakan lahan tersebut untuk menjadi supermarket dan tempat karaoke. Untuk memastikan hal tersebut, DPRD akan memeriksa temuan ini lebih lanjut.
Pada akhir bulan ini DPRD berencana memanggil PT Korea tersebut agar bisa menjelaskan duduk perkaranya.
“Kita pasti akan panggil mereka, baik PT Korea maupun Jakpro,” ujar Very.