SuaraJakarta.co, JAKARTA – Kendaraan pribadi di Jakarta atau di kota lainnya saat ini mengalami peningkatan jumlahnya. Gimana jalanan mau longgar kalau kian hari jumlahnya semakin banyak. Wajar jika jalanan semakin macet.
Soal kebijakan pemerintah untuk mengurangi kemacetan dengan cara menaikkan pajak, ngatur ganjil genap, dirasa sia-sia gaes. Soalnya, pabrik dan penjualannya makin masif. Iya ga gaes?
Yang bisa dilakukan pemerintah saat ini adalah menyiapkan sarana angkutan massal atau umum yang banyak dan nyaman. Nah, soal angkutan umum massal, sebenarnya banyak keuntungannya jika kamu pake itu gaes. Tapi, banyak juga yang harus diterima dengan sabar.
1. Kamu tinggal duduk saja gaes.
Di kendaraan umum, kamu bisa sambil tiduran, sambil baca buku, sambil makan, dan lain sebagainya.
2. Lebih aman walau badan lelah
Saat badan lelah, di kendaraan umum kamu bisa istirahat tanpa menunda perjalanan. Sedangkan di kendaraan pribadi, mau ga mau kamu harus menepi ke bahu jalan dan tentunya menunda perjalanan. Soalnya, bahaya melanjutkan perjalanan jika kondisi tubuh tidak fit.
3. Bisa tepat waktu
Misalnya naik Bus Way atau KRL, kan sudah ada jadwalnya, jadi bisa menyesuaikan waktunya. Jadi bisa tepat waktu gaes.
4. Nyaman dengan pendingin udara
Pilihlah angkutan umum yang sudah disediakan pemerintah, dijamin adeem. Kecuali angkutan kota yang masih milik swasta seperti metro mini, kopaja, KWK, dan mikrolet yang masih memakai AC alami.
5. Lebih aman karena tidak ugal-ugalan
Angkutan umum yang disiapkan pemerintah, sopirnya tidak kejar storan. Jadi, dalam mengemudi pun si sopir tidak akan ugal-ugala. Lebih aman kan? (EDI)