SuaraJakarta.co, JAKARTA (28/9) – Saat ini, berbagai kemudahan bisa diperoleh dalam era digital dan tekhnologi yang kini turut berkembang di Indonesia, begitu juga dengan kemudahan dalam menuntut ilmu. Ketika dahulu untuk menuntut ilmu hanya bisa dilakukan dengan pembelajaran melalui tatap muka langsung kepada sumber ilmu terkait, kini dengan keberadaan aneka jenis media sosial maka menuntut ilmu dengan mudah dapat dilakukan cukup dengan memanfaatkan gadget yang dimiliki, kapan saja dan dimana saja.
Media sosial berupa blog dengan alamat situs www.kajianonline-hambaallah.blogspot.com dan id twitter @kajianonline_ha merupakan salah satu bentuk kemudahan dalam menuntut ilmu yang dirilis oleh Komunitas Islam Kajian Online Hamba Allah. Terbentuk pada 17 April 2014, dengan dimotori hanya oleh 24 pengurus dan 50 orang admin, komunitas belajar yang terdiri dari grup blackberry, whatsapp, serta telegram yang hingga saat ini telah memiliki sekitar 1.900 orang member baik yang tersebar di seluruh Indonesia maupun di beberapa negara lain ini pun telah menjalin kerjasama dengan www.radiosimit.radio12345.com untuk kajian on air dalam program “Cahaya Iman” bersama Ustadz Kaspin, salah satu pemateri di grup kajian Hamba Allah.
“Komunitas Kajian Online Hamba Allah membuktikan bahwa kata-kata “Hamba Allah” tak harus melulu dikaitkan dengan infaq maupun sedekah. Karena biasanya ketika seseorang yang tawadhu (rendah hati—pen) ingin memberikan infaq atau sedekah maka ia akan menuliskan “Hamba Allah” sebagai ganti penulisan nama dirinya. Semoga komunitas ini bisa senantiasa menjadi komunitas yang tawadhu sesuai dengan namanya”, ucap Ricky Adrinaldi ketua umum komunitas One Day One Juz yang memberikan sambutan dalam acara Grand Launching dan Silahturrahim Akbar Komunitas Islam Kajian Online Hamba Allah yang bertempat di Masjid Al Hakim Gedung Sucofindo, Sabtu, 28 September 2014 kemarin.
“Di Hamba Allah kita tidak hanya bisa belajar fiqih, tarbiyah, tahsin, dan bahasa Arab, tetapi juga sekaligus bisa belajar kesehatan, psikologi, dan lain sebagainya”, jelas Rekimah Cindra Rusni, founder Komunitas Islam Kajian Online Hamba Allah. “Komunitas ini memiliki motto ‘Terus belajar dan mengajar sampai ke liang lahat dan menjadi hamba Allah yang Kaffah’.”, lanjut perempuan berusia 51 tahun yang merupakan ibu dari dua orang anak ini.
Penulis: @nestrinadezda