SuaraJakarta.co, JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunjungi depo MRT di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Kamis (12/4).
Kunjungan tersebut terkait telah didatangkannya dua rangkaian yang masing-masing terdiri dari enam unit kereta yang telah ditempatkan di rel.
Berdasarkan pantauan suarajakarta.co, Kamis (12/4), setiap gerbong memiliki kursi prioritas. Bahkan, ada tempat khusus pengguna kursi roda yang disediakan di gerbong nomor 3 dan 4 kereta.
Warna kursi prioritas dan kursi reguler dibedakan. Kursi prioritas berwarna biru tua, sementara kursi reguler berwarna biru muda.
Direktur Utama MRT Jakarta William Sabandar menjelaskan ini semua masih dalam proses mendatangkan kereta. Adapun rangkaian ketiga sampai ke enam belas, menurutnya, baru akan datang pada Bulan Juli hingga November 2018 mendatang.
“Ini belum bisa dioperasikan, tunggu power listrik masuk ke depo, April ini baru masuk. Listrik total yang dibutuhkan 70 megawatt untuk menjalankan fase pertama (Lebak Bulus-Bundaran HI, red). Dari PLN, sudah ada kepastian, untuk memastikan tidak ada persoalan dengan listrik nantinya. Sudah kita bicarakan semaksimal mungkin,” jelas William di sela menemani Gubernur Anies.
Adapun satu unit kereta dapat memuat 200 orang, dengan 50 orang kursi duduk dan 150 orang berdiri. Jika dipadatkan, dapat memuat hingga 300 orang. Jadi, sekali jalan, satu rangkaian kereta bisa memuat hingga 1800 orang.
“Sejauh ini sudah siap sebanyak 65 masinis yang akan menjalankan kereta-kereta itu . Yang sudah ada 32 masinis, 5 di antaranya adalah perempuan dan kami bangga dengan putera-puteri Indonesia yang sudah bekerja keras menyiapkan ini bertahun-tahun sebuah project yang bersejarah dan kita pantau terus perkembangannya sejauh ini. Ini sudah 92,5 persen selesai,” jelas Anies.