SuaraJakarta.co, JAKARTA -Rumah Dinas Camat dan Lurah di wilayah Jakarta Pusat kondisinya sangat memprihatinkan. Selain rusak berat, kondisi rumah dinas ini juga tampak terlihat porak poranda, alias berantakan akibat tidak dihuni. Dari luar, nampak seperti rumah hantu.
“Sejak pergantian beberapa kali Camat, rudin (rumah dinas) yang terletak di bilangan Kalibaru Timur IV ini tidak pernah ditempati pejabatnya. Karena sudah terlalu lama tidak dihuni, rumah ini jadi seram sepeti rumah hantu,” ucap Imam (42) warga Bungur, Sabtu (17/06/2017) malam.
Pantauan di lapangan, dari jumlah 8 rudin Camat dan 44 Lurah yang terdapat di wilayah Jakarta Pusat, hanya sedikit Lurah yang menempati rudin tersebut.
“Semestinya, pejabat di wilayah seperti Camat dan Lurah yang diberikan fasilitas seperti rudin oleh Pemda DKI Jakarta dapat digunakan dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, karena biaya perawatan dan perbaikan rudin tersebut menggunakan dana dari APBD,” ucap Ketua Lembaga Pemantau Penyimpangan Aparatur Daerah (LP2AD), Victor Napitupulu.
Menurut Victor, keberadaan rudin di tengah-tengah pemukiman warga sangat efektif untuk mengetahui kejadian apa saja di lingkungan.
“Rudin yang disediakan ini seharusnya dapat ditempati Camat dan Lurah, Tujuannya supaya pejabat tersebut dekat dengan warganya,” jelas Victor.
Lanjut Victor menambahkan, sebenarnya tidak ada alasan lagi, bahwa pejabat tersebut tidak menempati rudin. “Kalau pejabat ini tidak menempati rudin, berarti mereka tidak mau dekat dengan warganya dan mengabaikan perintah Gubernur DKI Jakarta,” tegasnya.
Setelah berita ini diturunkan, Victor berharap Irbanko Jakpus melakukan sidak ke rudin yang tersebar di wilayah Jakarta Pusat sebagai bahan evaluasi. (Van)