SuaraJakarta.co, JAKARTA – Warga RW 06, didelapan RT, Kebon Melati, Tanahabang meminta Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat segera memperbaiki Jalan MHT yang terletak di Jalan Dukuh Pinggir V.
Pasalnya, Jalan dipemukiman warga tersebut dikeluhkan lantaran pengerjaan pada tahun 2013 lalu oleh Dinas Perumahan asal jadi. Tak karuan jalan MHT itu lebih tinggi dari rumah warga sekitar.
Ketua RT 02, Fery mengatakan, keinginan warga jalan MHT ini dapat segera diperbaiki. Karena jika turun hujan airnya tidak menyerap lantaran pengerjaannya asal-asalan.
“Cara pengerjaannya konblock ditiban langsung, sehingga air hujan tidak menyerap kedalam jalan tersebut. Kegiatan itu merupakan kegiatan petugas Perumahan pada tahun 2013 lalu”, ungkap Fery diacara Jumat Keliling (Jumling) di RW 06 Jalan Dukuh Pinggir V, Kebon Melati, Tanah Abang Jakarta Pusat, Jumat (25/11/2016) pagi.
Jalan MHT itu, tambah Fery meliputi delapan RT diantaranya RT 01, 02, 03 , 04, 05, 06 dan 07 dan 08. Aspirasi warga berharap Sudin terkait segera diperbaiki karena jalan MHT selain bergelombang juga lebih tinggi dari rumah warga.
Menanggapi hal tersebut, Kasudin Bina Marga Jakpus, Aris Komaris Nandika mengatakan, pihaknya akan melakukan pengecekan terlebih dahulu di lokasi yang dimaksud.
“Kita akan survay dulu ke lokasi. Apa penyebabnya. Kemuadian masih layak apa tidak jalan MHT tersebut”, kata Aris.
Lanjut Aris menambahkan, jika air hujan tidak menyerap, bisa saja jalan MHT itu dulu di hotmic atau ada peluran semen didalamnya.
“Secepatnya kita cek untuk mengetahui lebih pasti Nanti”, singkat Aris. (Van)
