SuaraJakarta.co, JAKARRTA – Penyerapan anggaran di beberapa SKPD maupun unit UKPD di Pemerintah Kota Jakarta Pusat, hingga sampai bulan November 2016 masih sangat rendah.
Ironisnya, dari beberapa SKPD/ UKPD seperti halnya Sudin Bina Marga penyerapannya belum mencapai 30 persen.
Hal tersebut di ungkapkan, Asisten Perekonomian dan Administrasi Setko Jakarta Pusat, Bakwan F. Ginting, Selasa (22/11/2016).
“Penyerapan anggaran secara keseluruhan Pemkot Jakarta Pusat baru mencapai 54,23 persen, dan untuk SKPD yang penyerapannya terkecil yakni Sudin Bina Marga”, ungkap Ginting.
Meski begitu, dari sejumlah keterangan SKPD/UKPD yang diterimanya, tambah Ginting, rendahnya penyerapan anggaran dikarenakan adanya kegiatan yang masih dalam proses pengerjaan oleh pihak ketiga.
Walikota Jakarta Pusat, Mangara Pardede mengatakan, dari hasil rapat diseluruh SKPD/UKPD yang penyerapannya rendah harus dapat mengejar hingga 80 persen.
“Kita berharap dan optimis untuk keseluruhan Jakarta Pusat, penyerapan mencapai 90 persen”, ujarnya.
Meski penyerapan anggaran masih terbilang rendah, sambung Mangara, namun sejumlah kegiatan yang ada di wilayah Jakarta Pusat tetap terlaksana.
“Yang terpenting dalam penyerapan anggaran kegiatan yang direncanakan bisa dilaksanakan dengan biaya efisien serta kualitasnya lebih bagus”, katanya.
Staf Irbanko Jakpus, Hendarto mengatakan, pihaknya baru akan melakukan pemeriksaan jika administrasi sudah tutup buku. “Dibulan Januari awal tahun 2017 baru SKPD/UKPD dilakukan pemeriksaan”, jelasnya. (Van)
