SuaraJakarta.co, JAKARTA – Pernyataan Ahok yang mengatakan bahwa darah hewan kurban dapat menyebabkan sakit hingga kematian, dibantah banyak pihak, khususnya netizen.
Hal tersebut sebagaimana bermula dari pernyataan Dimas Prakoso Akbar @dimasprakbar kepada follower-nya di twitter
“Tweeps, di lingkunganmu apa ada yang pernah terdengar sakit akibat terkena limbah darah qurban? #survey,” tanya Dimas, Jumat (11/9).
Menjawab hal tersebut, Henry Sundany @Engko_Henry langsung tegas menjadwab, “Purwakarta gak ada”, tegasnya
Senada dengan di Purwakarta, menurut @CintaZahr, di Aceh belum pernah sekalipun ada kejadian seperti itu, “InsyaAlloh belum ada mas. Di tempat kami di Aceh belum pernah ada kejadian yang seperti itu apalagi darah sapi, sama kambing, mungkin darah babi ya,”tutur wanita asli Banda Aceh sebagaimana tertera di bio twitternya
Selain Purwakarta dan Aceh, di Sumedang pun berlaku hal yang sama. Adi Budiawan @abud91 mengatakan semenjak dirinya usia SD hingga sekarang belum pernah ada yang sakit karena terkena darah tersebut.
“Alhamdulillah dari sejak SD ampe sekarang, di sekolah atau di masjid belum pernah ada yang sakit – sumedang-.”, tutur Adi.
Akhirnya, akun @dedipratama54 menjelaskan sebenarnya hanya di DKI yang takut. Ketakutan tersebut hanyalah alasan tanpa data ilmiah yang seharusnya.