Tahun 2017 Sudinsos Jakpus Jaring 1.631 PMKS

SuaraJakarta.co, JAKARTA – Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat berhasil menjaring sebanyak 1.631 Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di 34 lokasi rawan titik lokasi, terhitung sejak Januari-Desember 2017. Hal tersebut dikatakan Kasudin Sosial Jakpus, Susana Budi Susilowati usai Rapat Pimpinan (Rapim) di ruang pola kantor Pemkot Jakpus, Selasa (02/01/2018) siang.

“Tahun lalu ada sebanyak 3.159 PMKS yang terjaring. Sedangkan, tahun 2017 PMKS yang terjaring berjumlah 1.631 PMKS,” kata Susan.

Susan menambahkan, seluruh PMKS yang terjaring langsung dikirim ke dua tempat panti untuk dilakukan pembinaan. “Ada dua panti yang dirujuk diantaranya Panti Sosial Bina Insan (PSBI) Jakbar dan Panti Cipayung Jaktim. Yang mengusulkan rujukan PMKS yaitu dari panti,” ujarnya.

BACA JUGA  Bahas Kelanjutan Kerjasama, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Bertemu PM Jepang

Lanjut Susan mengaku, pihaknya sudah sangat intensif melakukan penjagaan di lokasi rawan PMKS. Oleh karena itu,  jumlah PMKS pada setiap tahunnya berkurang dratis.

“Ada 5 Satuan Tugas Pelayanan Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) Sudin Sosial Jakpus disiagakan di masing-masing 8 titik rawan PMKS diantaranya, Harrmoni, Jatibaru, Karet Bivak, Bunderan HI, Senen, Galur, Rawasari dan Samanhudi ditugaskan 24 jam secara bergantian dari pukul 07.00 pagi hingga pukul 15.00 sore. Mereka melakukan pengawasan disekitar pasar, tempat ibadah stasiun dan terminal,” pungkasnya. (Van)

SuaraJakarta.co
Author: SuaraJakarta.co

Related Articles

Latest Articles