SuaraJakarta.co, JAKARTA – Kekalahan PDI Perjuangan di 44 daerah pada Pilkada 2017 kemarin, menurut Rizal Ramli, penyebabnya adalah karena fenomena Ahok Sinking Effect.
Yaitu, fenomena tenggelamnya suara partai politik karena mendukung Ahok yang berimbas pada ketidak percayaan publik untuk mendukung kepala daerah yang diusung partai tersebut.
“Ada pergeseran kali ini, bahwa partai-partai besar akan mengalami penurunan. Beberapa sebabnya karena Ahok Sinking Effect,” jelas Rizal Ramli saat menjadi pemapar dalam Leadership Talk di Rakornas PKS 2017 di Depok, Jawa Barat, Selasa (7/3).
Menurut Mantan Perekonomian era Gus Dur ini apa yang dilakukan Ahok sangat merugikan partai-partai pendukung maupun pengusungnya.
“Sebab, sebenarnya Ahok sangat berbeda dengan Gus Dur. Gus dur membela yang minoritas, tapi minoritas yang ditindas. Bukan minoritas yang suka menindas,” papar Rizal Ramli.
Oleh karena itu, Rizal Ramli percaya bahwa PKS dapat mengambil peluang dari adanya Ahok Sinking Effect ini, untuk bisa mendulang kemenangan bagi paslon Anies-Sandi. Sekaligus, menggandakan suara berkali lipat untuk mempersiapkan 2019.
“Sehingga, ini kesempatan partai seperti PKS untuk tampil ke publik menjadi partai berjuta kali lipat suara,” papar Rizal Ramli.
Diketahui, fenomena Penistaan Agama yang dilakukan Ahok ini sangat menjadi pelajaran bagi Umat Islam untuk tidak memilih pemimpin non-muslim. Dampaknya, terjadi aksi Bela Islam hingga empat kali dengan melibatkan jutaan massa.
Raihan kemenangan PDI Perjuangan itu bahkan lebih kecil daripada Golkar yang mampu meraih 49 kemenangan di Pilkada 2017. (RDB)