SuaraJakarta.co, JAKARTA – Ratusan ban bekas milik tukang tambal ban dan usaha cuci motor berikut dengan sumber aliran air tanah ditutup petugas gabungan Muspika kecamatan Kemayoran Jakarta Pusat, Senin (07/11/2016). Penertiban dilakukan karena mengganggu masyarakat.
“Ada 105 ban bekas yang diamankan petugas. Ratusan ban tersebut langsung dikirim ke gudang Satpol PP Cakung Jakarta Timur”, kata Kasatgas Pol PP Kecamatan Kemayoran, Jumingke Sihole.
Penertiban dilakukan lantaran adanya aduan dari warga setempat.
“Penertiban tukang tambal ban dan tempat cucian motor melibatkan 45 petugas gabungan Mustika kecamatan setempat dan PPKK”, jelas J Sihole.
Penertiban berjalan kondusif dipimpin Camat Kemayoran, Herry Purnama. (Ivan)