SuaraJakarta.co, JAKARTA- Penghijauan di sepanjang bantaran Kali Sentiong, Jalan Baladewa Kiri, Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat menyebabkan kondisi jalan semrawut. Pasalnya, selain penghijauan kering, kondisi kali Sentiong juga memprihatinkan, terlebih kawasan yang terlihat kumuh, kotor dan semrawut ini menjamur lapak pedagang, parkir dan Mandi Cuci Kakus (MCK) serta lain-lain.
“Sepanjang jalan ini semakin kumuh dan semrawut saja. Padahal Jakarta Pusat saat ini sedang dilakukan penataan wilayah untuk penilaian Adipura. Kok kumuh banget ya, kondisinya,” ucap Basnur (57) warga Kampung Rawa, Kamis (15/03/2018) siang.
Ia berharap, penataan lingkungan dapat dilakukan segera untuk mengatasi kekumuhan.
“Mestinya Pemkot Jakpus dalam menata wilayah itu jangan hanya di titik pantau adipura saja. Seharusnya penataan juga dapat melibatkan masyarakatnya agar peduli dengan lingkungan. Tapi ini kan hanya pejabat yang melakukan penataan wilayah,” tandasnya.
Menyikapi soal penataan di wilayah Jakpus, Wakil Ketua Dekot Jakpus, Ardy berharap penataan wilayah dapat dilakukan secara menyeluruh.
Karena masih banyak wilayah seperti Tanah Tinggi perlu dibenahi mulai dari penataan sepanjang bantaran kali Sentiong.
“Pembenahan dan penataan wilayah yang belum tersentuh itu harus dilakukan karena sudah menjadi kewajiban pamong di wilayah dalam menata lingkungan agar tertata dengan baik,” tandasnya. (Van)