Site icon SuaraJakarta.co

Jelang Partai Perdana ISL 2015, Persija Ujicoba dengan Martapura FC‏

suara jakarta macan kemayoran persija jakarta oren
Supporter Persija Jakarta. (Foto: IST)
SuaraJakarta.co, JAKARTA – Coach Rahmad Darmawan (RD) tampaknya tidak main-main dalam menargetkan Persija menjadi juara ISL 2015. Setelah berhasil mengembalikan Bepe dan Greg Nwokolo ke kandang, pada Selasa (6/01) kemarin, coach RD memberikan sesi ujicoba untuk setiap pemainnya untuk mengukur seberapa solid lini per lini tim Macan Kemayoran.

Pasalnya, dalam waktu kurang dari satu bulan lagi, gelaran ISL 2015 akan segera dimulai, yaitu pada tanggal 1 Februari 2015

“Minggu ini kami rilis. Tapi, kick-off sudah kami bagikan ke klub lewat surat, rencananya (partai perdana) ISL 1 Februari”, papar Joko Driyono, Sekjen PSSI sebagaimana dikutip dalam laman goal.com (15/12/2014)

Oleh karena sudah dekatnya laga perdana ISL tersebut, Coach RD mulai membongkar pasang setiap pemain untuk kemampuan terbaik dari masing-masing mereka

“Seperti peran yang saya berikan untuk Syaiful Indra Cahya yang ditempatkan di bek kanan dan kiri. Tentunya ada tujuannya, selain itu Novri Setiawan yang posisi aslinya bek murni, kali ini bermain sebagai gelandang. Serta Alfin yang ditugaskan untuk lebih menyerang”, Jelas RD sebagaimana dikutip dari laman resmi The Jakmania, jakonline.com (6/01/2015)

Beberapa pemain asing yang baru didatangkan, Martin Vunk dan Yevgeny Kabayev, pun turut menjadi sorotan RD. Pasalnya, pemain baru ini diharapkan segera beradaptasi dengan cepat untuk membangun komunikasi dengan pemain lainnya yang sudah terlebih dahulu berada di tim.

“Komunikasi antar pemain sudah lumayan berjalan baik, tidak mudah memang karena butuh waktu untuk saling mengerti diantara mereka. Terlebih ada beberapa pemain yang baru sehari bergabung latihan, langsung turun dalam ujicoba”, tambahnya

Dari hasil ujicoba dengan Martapura FC ini, coach RD menilai bahwa para pemain bertahan klub yang hingga kini belum memiliki stadion sendiri ini, masih belum terorganisir dengan baik. Hal itu terlihat ketika menghadapi serangan balik yang cenderung kerepotan.

“Dalam ujicoba ini, saya juga masih melihat organisasi pertahanan masih kurang berjalan ketika menghadapi serangan balik. Kita lihat permainan Martapura FC lebih banyak menunggu untuk kemudian melakukan serangan balik”, Nilainya

Walaupun demikian, mantan pelatih timnas U-21 ini tetap berharap, pasca ujicoba ini ada rumusan yang detail dari setiap pemain untuk bermain di posisi terbaiknya

“Setelah ujicoba ini, ada rumusan yang tentunya lebih detail untuk menentukan posisi masing-masing pemain yang saya inginkan untuk melakoni musim kompetisi mendatang”, tuturnya. (ARB)

Exit mobile version