SuaraJakarta.co, JAKARTA – Juru Bicara Anies-Sandi, Naufal Firman Yusak menegaskan bahwa informasi lowongan kerja di Pemprov DKI Jakarta yang mengatasnamakan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, adalah hoaks.
karta.
Sebab gubernur dan wakil gubernur tidak berhak untuk menerima pegawai Pemprov.
Hal itu disampaikan Naufal dalam menanggapi broadcast informasi tersebut sebagaimana yang tersebar di media sosial whatsapp.
“Itu hoax. Tidak mungkin hanya bisa memasukkan lamaran lalu jadi pegawai. Ada langkah-langkahnya, mekanismenya,” ujar Naufal, Minggu (4/5/2017).
Naufal menjelaskan, Anies-Sandi juga tidak memiliki posko di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Satu-satunya tempat untuk menerima aspirasi masyarakat adalah di Rumah Partisipasi yang berada di Jalan Borobudur, Jakarta Pusat.
“Kami juga tidak mengenal pria yang dijadikan kontak person tersebut,” tambah dia.
Apabila memang ada lowongan pekerjaan, maka itu akan diumumkan resmi oleh Pemprov DKI Jakarta.
“Gubernur dan wakil gubernur juga tidak bisa mengintervensi,” tambah dia.
Dikutip dari laman resmi klarifikasi fitnah anies-sandi, fitnahlagi.com, ditegaskan bahwa meskipun ketika Anies-Sandi sudah dilantik secara resmi sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, bukanlah wewenang dan kekuasaan mereka untuk mengintervensi.
“Melainkan itu adalah wewenang Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta,” tulis di laman tersebut. (RDB)