SuaraJakarta.co, JAKARTA – Camat Menteng, Paris Limbong mengaku kekurangan personil Satpol PP dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah kawasan Menteng yang merupakan ring I.
Menurut Paris, Kecamatan yang memiliki lima kelurahan ini mesti melakukan pengawasan intensif. Namun petugas yang tersedia jumlahnya masih sangat terbatas.
Untuk saat ini pihaknya hanya memiliki 70 personil anggota Satpol PP dan 20 personil dishub untuk mengawasi dan menjaga ketertiban di seluruh wilayah Kecamatan Menteng. Dari jumlah personil tersebut kembali dikurangi setiap ada kegiatan operasi penertiban yang dilakukan Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat.
“Kalau ada penertiban, Pemkot Jakpus petugas Satpol PP Kecamatan Menteng pasti akan ditarik untuk ikut operasi. Nah, akhirnya yang siap berjaga di Kecamatan Menteng berkurang,” kata Paris kepada suaraJakarta.co, Kamis (4/5/2017).
Dampak yang dirasakan akibat hal tersebut, terjadi lemahnya pengawasan terhadap Pedagang Kaki Lima (PKL) liar yang ada di seluruh Menteng. “PKL di sini seperti sudah paham betul kapan ada petugas kapan petugas tidak ada. Mereka pasti akan kembali jiha pengawasan berkurang. Kalau terus seperti ini ketertiban tidak akan maksimal,” jelas Paris.
Mantan Camat Taman Sari ini berharap, personil Satpol PP ditambah dengan jumlah personil Satpol PP maupun Dishub di Kecamatan Menteng.
“Saat ini jumlah petugas sangat kurang. Saya berharap ada penambahan lagi khusus untuk petugas yang mobile. Sehingga 70 personil satpol PP di sini jangan lagi ditarik – tarik ke sana sini lagi,” harapnya.
Sementara itu, pantauan di lapangan untuk wilayah kecamatan lain juga mengalami hal yang sama, petugas Satpol PP ditarik untuk melakukan penjagaan PKL di kawasan Tanah Abang maupun kegiatan seremonial. (Van)