SuaraJakarta.co, JAKARTA – Kompetisi Rancangan Bisnis bergengsi kembali digelar. Kali ini JCI (Junior Chamber International) Indonesia akan mengadakan perhelatan akbar ini yang dinamakan Best Business Plan Competition (BBPC).
President JCI Jakarta, M Hadi Nainggolan, mengatakan JCI menargetkan 1000 rancangan bisnis dari para pemuda, mahasiswa, start up, bahkan pengusaha muda yang sudah eksis.
“Kami komit dengan adanya kompetisi bisnis ini. Dari 1000 rancangan bisnis yang masuk, tim seleksi yang terdiri dari profesional, pengusaha, dan ahli yang kompeten dalam hal wirausaha akan memilih 10 finalis yang akan mempresentasikan rancangan bisnis mereka di depan dewan juri,” jelas Hadi.
Untuk dewan juri dalam acara final, JCI akan menggandeng para tokoh profesional yang berkompeten serta berpengalaman dalam bidang bisnis nasional.
Project Director Best Business Plan Competition (BBPC) JCI Jakarta, Febry Syahputera mengatakan melalui kompetisi ini dapat merangsang semangat dan kreativitas pengusaha pemula.
“Lewat ajang kompetisi ini kami ingin mendorong semangat para generasi muda dalam menciptakan sebuah inovasi usaha yang bermanfaat bagi masyarakat. Sebuah ide yang original, dan punya daya jual,” papar Febry.
Nantinya, sambung Febry, para juri akan melakukan penilaian ketat dan selektif sesuai bidangnya masing-masing. Untuk itu dirinya berharap para peserta yang terdiri dari pengusaha pemula, mahasiswa, dan startup ini dapat membuat rancangan bisnis sebaik mungkin.
“Penilaiannya akan sangat detil dan selektif. Untuk itu para peserta harus berlomba membuat rancangan bisnis semenarik mungkin, memenuhi seluruh kriteria yang ditentukan. Jadi, kami mengimbau kepada generasi muda yang berjiwa entrepreneur dan menyukai tantangan untuk mengikuti kompetisi ini,” pungkas Febry.
JCI tak main-main dalam memilih dewan juri, mereka melibatkan Silih Agung Wasesa Sang Pakar Branding; Pengisi tetap rubrik Smart Happiness yang juga dikenal sebagai Pakar Leadership Arvan Pradiansyah; CEO PT Havas Worldwide Jakarta, Amalia Prabowo sang Creative Marketer; mantan Chief Executive, MarkPlus Institute of Marketing (MIM), Yuswohady; Financial Planner Eko Endarto; Hendy Setiono CEO Babarafi; Ketua Kompartemen Organisasi Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI), Anggawira; dan tak ketinggalan Perencana Keuangan yang sudah malang melintang di Indonesia, Safir Senduk.
Untuk para pemuda, mahasiswa, start up, dan pengusaha muda yang menyukai tantangan, ingin karyanya ditampilkan di depan para sosok inspiratif di dunia bisnis, sekaligus berkesempatan memenangkan dana 100 juta rupiah, tak perlu ragu untuk menjadi bagian dari ajang BBPC 2016.