SuaraJakarta.co, JAKARTA – Lokasi tempat pembuangan sampah sementara (TPS) di bilangan Kodam, Sumur Batu Raya, Kemayoran, Jakarta Pusat jadi buah bibir warga. Pasalnya, meski terpasang plang dilarang membuang atau menumpuk sampah di lokasi tersebut, ironisnya petugas kebersihan setempat melakukan bongkar muat sampah di lokasi jalan itu.
Pantauan di lapangan, bongkar muat sampah maupun gerobak sampah teronggok setiap hari di Jalan Kodam, Sumur Batu Raya. Selain mengganggu estetika kota juga menebar bau tak sedap.
“Saya jadi tertawa melihat plang larangan tersebut, padahal Sudin kebersihan menaruh plang larangan, tetapi petugas kebersihan setempat bongkar muat sampah di jalan ini. Artinya sama saja kangkangi Peraturan Daerah (Perda) yang tertulis dalam plang”, ungkap Ari (47), warga setempat, Minggu (08/12/2017).
Ia menilai, petugas kebersihan setempat jangan selalu beralasan dengan keterbatasan lahan TPS.
“Kalau itu sih bahasa klasik, keterbatasan lahan selalu di bilang karena sudah sejak dari dulu bilangnya seperti itu. Seharus nya usaha mencari solusi agar TPS tidak lagi berada di badan jalan”, tegas Ari (Van)