Site icon SuaraJakarta.co

Diduga Ada yang Bermain Anggaran, Mangara Perintahkan Inspektorat Periksa Sejumlah Lurah di Jakpus

Walikota Jakarta Pusat Mangara Pardede. (Foto: Irvan Siagian/SuaraJakarta)

SuaraJakarta.co, JAKARTA – Walikota Jakarta Pusat Mangara Pardede menemukan laporan bahwa ada kelurahan di bawahnya yang mencoba melakukan permainan anggaran. Atas hal tersebut, Mangara memerintahkan Irbanko Jakarta Pusat, Karya Marpaung untuk segera melakukan pengecekan terhadap sejumlah lurah yang diduga bermain anggaran.

Hal tersebut diungkapkan Mangara saat memimpin rapim diruang pola kantor setempat, Selasa (07/06/2016).

“Saya sudah ingatkan, jangan pernah memainkan anggaran dan Inspektorat sudah saya perintahkan untuk memeriksa lurah”, tegasnya.

Mangara menambahkan, jika nanti terbukti bahwa lurah bermain anggaran sudah pasti sanksi yang diterima adalan pencopotan sebagai lurah jika jelas bermain anggaran. Hal itu jelas akan membuat malu keluarganya, juga Mangara selaku pimpinan di Jakarta Pusat.

“Dicopot sebagai lurah sudah pasti. Makanya saya minta kepada seluruh lurah yang jumlahnya 44 ini, agar tidak bermain anggaran,” tegas Mangara.

Kepala Irbanko Jakarta Pusat, Karya Marpaung ketika dihubungi mengatakan, pemeriksaan akan dilakukan terhadap lurah dimaksud. Pihaknya saat ini menunggu perintah walikota, terkait lurah mana yang akan diperiksa.”Nanti kita menunggu perintah dari pak walikota,” singkatnya.

Menanggapi hal tersebut, Ketua LP2AD, Victor Napitupulu mengatakan, laporan yang diterima Walikota Jakarta Pusat tentang adanya dugaan Lurah di Jakarta Pusat yang bermain anggaran patut ditindaklanjuti. Sebab menurutnya penggunaan anggaran kelurahan dan kecamatan melalui APBD ini harus diinformasikan secara transparan kepada masyarakat.

”Masyarakat harus tahu bahwa ada anggaran kelurahan dan kecamatan melalui APBD yang besarnya hingga milyaran”, tandasnya. (Van)

Exit mobile version