SuaraJakarta.co, BANTEN – Hari Kemerdekaan Republik Indonesia selalu diperingati dengan meriah. Berbagai macam perlombaan dihadirkan untuk menghibur masyarakat.
Perlombaan panjat pinang, tarik tambang, makan kerupuk, sepak bola, balap karung, masukkin paku ke botol, nangkap belut, dan lain-lain tak pernah absen dari perhelatan.
Namun beda dengan daerah Lengkong Gudang RT 009, Kec. Serpong, Kota Tangerang Selatan, Prov. Banten. Di daerah ini, setiap tahun perlombaanya lebih produktif. Bukan hanya hiburan semata, melainkan peningkatan kualitas keagamaan anak-anak dan remaja.
Perlombaan yang digelar berupa lomba Adzan, lomba tahfidzul Al-Quran, lomba busana muslim, dan lomba peningkatan keagamaan lainnya. Perlombaan digelar di Mushollah sebagai bentuk pemakmuran tempat ibadah. Selain itu juga bertujuan untuk mengajak anak-anak terbiasa ke mushollah.
Menurut Ketua RT 009, Agus Nurjen alasan mengapa perlombaan 17 agustus berbeda dengan yang lainnya karena dirinya ingin menjadikan generasi pemuda cinta terhadap agamanya, yaitu Islam.
“Kita ingin diperayaan HUT RI ini menjadi momen untuk meningkatkan semangat anak-anak untuk menghafal Al-Quran dan memacu agar semangat balejar agama Islam.” ujar Agus kepada SuaraJakarta.co, Serpong, Sabtu (20/8/2016).
Selain itu, papar Agus, perlombaan seperti panjat pinang, makan kerupuk, tarik tambang itu hanya sekedar hiburan semata. “Beda dengan lomba hafalan Al-quran, Adzan, dan busana muslim akan memicu anak-anak semangat mencintai Islam” katanya.
Agus berharap, masyarakat Indonesia bisa menjadikan momen peringatan kemerdekaan RI untuk lebih produktif dan cinta terhadap agama dan bangsa.