SuaraJakarta.co, JAKARTA – Mancing di emlang nampaknya tak sama dengan mancing di laut. Di laut, ikannya lebih banyak dan lebih besar. Sensasinya, menengangkan.
Namun, sebelum mancing di laut, ada baiknya jakartrans perhatikan tips berharga berikut ini.
Pertama, tentukan kokasi pemancingan.
Misal, yang dekat dengan Jakarta adalah laut Kepulauan Seribu. Di pula seribu terdapat banyak pilihan. Bisa menggunakan alat pendeteksian keberadaan ikan. Sekedar bocoran ya, di Kepulauan Seribu bagian utara, lautnya lebih jernih dan ikannya lebih banyak. Selain itu, indaaaaaah banget.
Kedua, siapkan peralatan mancing.
Jangan sampai ketika sudah di lokasi Anda bingung karena peralatan ada yang tertinggal. Cek lagi sebelum berangkat. Meskipun itu kecil, tapi jangan anggap sepele. Contohnya senar pancing. Kalo Anda gak siap dengan cadangan bisa gawat.
Info tambahan, jangan lupa memakai life jacket atau pelampung untuk keselamatan Anda.
Ketiga, pahami kondisi angin.
Kondisi angin mempengaruhi laut. Karena akan menyebabkan tingginya gelombang laut.
Jika Anda merasa kurang ahli atau minim pengalaman dalam membaca pasang-surut gelombang, bisa nanya-nanya nelayan sekitar atau ajak temen yang udah berpengalaman (punya jam terbang tinggi).
Mengapa ini jadi poin penting? karena banyak kejadian pemancing tergulung ombak ketengah bahkan sampek meninggal gara-gara gak merhatiin pasang-surut gelombang. Awalnya mancing di batu padas deket ama air laut. Ketika jam-jam tertentu air mulai naik namun masih asyik disono. Wal akhir ketika ombak besar datang secara tiba-tiba tidak bisa menghindar. (JML)