SuaraJakarta.co, JAKARTA – Di Indonesia, setiap harinya 40-45 perempuan terdiagnosis kanker serviks dan 20-25 diantaranya meninggal karenanya. Kanker serviks merupakan kanker tersering di Indonesia.
Catatan dari situs abenetwork[dot]com bahwa dampak yang dapat ditimbulkan kanker serviks pada perempuan sangat banyak, dikarenakan kasus kanker serviks terbanyak muncul pada saat perempuan berada dalam usia produktif yaitu antara 30-50 thn.
Adapun dampak yang dapat timbul adalah:
1. Gangguan kualitas hidup : psikis, fisik dan kesehatan seksual.
2. Dampak sosial dan ekonomi (finansial).
3. Pengaruh pada perawatan, pendidikan anak dan suasana kehidupan keluarga.
Jadi, untuk perempuan indonesia, harus ekstra dalam pencegahan terjadinya kanker serviks. Demi hidup Anda lebih sehat dan bahagia bersama keluarga.