SuaraJakarta,co, JAKARTA – Ada seorang pria berusia 22 tahun yang mengaku terus memikirkan dan melakukan onani atau masturbasi. Kemudian ia bertanya kepada dokter dr. Alberta Jesslyn Gunardi. BMedSc Hons apakah onani berbahaya?
Kemudian dr. Jesslyn menjawab dengan jelas bahwa kebiasaan melakukan masturbasi bukanlah hal yang positif. Oleh karena dokter tidak menganjurkan hal tersebut, terlebih jika dilakukan frekuensi yang sangat sering (hampir setiap hari).
Dikutif dari laman klikdokter, dr. Jesslyn mengungkapkan efek dari kebiasaan melakukan masturbasi lebih condong kepada masalah psikis dimana timbul pikiran terus-menerus untuk melakukan masturbasi atau perasaan bersalah.
“Selain itu, tindakan masturbasi juga dapat menyebabkan perlukaan dan peningkatan risiko infeksi pada kemaluan akibat penggunaan benda-benda yang tidak terjamin kebersihannya,” papar dr. Jesslyn.
Cara berhenti dari kebiasaan onani bagaimana? Berikut pendapat dr. Jesslyn lulusan dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini juga merupakan lulusan Bachelor of Medical Science dari Monash University di Melbourne dengan gelar First Class Honours.
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengalihkan keinginan melakukan masturbasi adalah dengan melakukan hal-hal yang lebih positif seperti dengan berolah raga, melakukan hobi-hobi anda, berpuasa, beribadah, dan lain-lain. Hindarilah hal-hal yang memicu Anda untuk melakukan masturbasi.
Gimana? Bisa dilakukan dengan mudah kan?