SuaraJakarta.co, JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan meminta izin Amdal Lalin dari para kontraktor sepuluh proyek infrastruktur di DKI Jakarta.
Pasalnya, Gubernur Anies geram melihat kemacetan yang terjadi di DKI. Terlebih, ternyata, setelah mendapat laporan, sepuluh proyek tersebut dibangun belum memiliki Amdal Lalin dan Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
“Kalau menurut aturan, Amdal lalin dulu, baru keluar IMB, baru bisa berjalan. Amdal lalinnya tidak ada, lalu kemudian IMB belum keluar proyeknya sudah berjalan. Tata ini yang tidak bisa dibiarkan terus menerus, karena itu salah satu keputusan dalam rapat tadi adalah semua dipanggil, semua dimintai Amdal lalin dan yang akan datang proyek baru harus mengikuti prosedur ini,” tutup Anies.
Diketahui, pagi ini, Gubernur Anies Baswedan mengadakan rapat bersama Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Halim Pagarra, Kasubdit Gakkum Polda AKBP Budiyanto dan Kadishub DKI Andri Yansyah.
Rapat tersebut dalam rangka evaluasi pembangunan proyek di DKI Jakarta yang kerap membuat tidak nyaman penggguna jalan. Salah satu yang menjadi sorotan adalah Kawasan Pancoran, dimana di area tersebut dibangun dua proyek sekaligus, yaitu proyek fly over dari Halim menuju ke Semanggi, serta proyek LRT.
Untuk itu Anies meminta komitmen penyelenggara proyek infrastrutur agar memenuhi kajian Amdal sebelum proyek dimulai. Bahkan sebelum izin mendirikan bangunan (IMB) dikeluarkan. (RDB)