Sandiaga Ingin Kesultanan Pontianak Jadi Sentra Ekonomi UMKM

SuaraJakarta.co, PONTIANAK – Bakal Calon Wakil Presiden yang diusung koalisi partai Gerindra, Demokrat, PKS, dan PAN Sandiaga Uno mengunjungi Istana Kadriya, Kesultanan Pontianak, Kalimantan Barat pada Rabu (19/9) pagi.

Pada kesempatan tersebut, Sandi langsung mendapatkan sambutan hangat oleh Sultan Syarief Machmud Melvin Al-Kadri (Sulyan Pontianak IX).

“Saya diminta untuk memperhatikan tempat budaya di Kalimantan ini. Kesultanan Pontianak harus menjadi sentra ekonomi yang terus bergerak melalui UMKM dan industri kreatif. Karena di depan kesultanan, saya lihat ada pasar, ada juga sungai kapuas. Inilah denyut ekonomi sesungguhnya berada dan dibangun,” ucap Sandi

Mantan Ketua HIPMI ini juga diharapkan agar mengganti Bandara Supaduo menjadi Bandara Sultan Syarief Abdulrachman al-Kadri apabila menjabat sebaga Wapres nantinya. Selain itu, Pihak Kesultanan Pontianak juga meminta pengakuan sketsa lambang Garuda Pancasila terinspirasi dari desain Sultan Hamid II.

BACA JUGA  Pembangunan Bermasalah di Wilayah Jakpus Meningkat, Tim Inspektorat dan Saber Pungli Dinilai Tak Berfungsi

“Pada intinya, saya diminta agar nilai-nilai luhur kebudayaan khas kesultanan Pontianak diakui dan dijaga,” ungkapnya lebih lanjut.

Dalam pertemuan tersebut, Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini juga didoakan oleh Sultan agar duduk di istana negara dan menjadi pemimpin amanah yang mempersatukan. Sebelumnya, Sandi sudah menerima gelar kegormatan dari Sultan Palembang, Lembaga Adat Masyarakat Riau dan kini Kesultanan Pontianak.

Related Articles

Latest Articles