Aktivis Ramai-Ramai Gruduk KPK Tanyakan Kelanjutan Kasus Sumber Waras

SuaraJakarta.co,JAKARTA – Empat orang Aktivis mendatangi Gedung KPK di Kuningan, Jakarta, pada Rabu (23/12). Kunjungan tersebut untuk mengetahui sudah sejauh apa proses pelaporan yang pernah disampaikan mengenai Kasus Korupsi Lahan RS Sumber Waras oleh Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama “Ahok” dengan kerugian negara sebesar Rp 191 miliar versi BPK.

Empat orang aktivis tersebut adalah pengamat perkotaan Amir Hamzah dan Sugianto. Bersama mereka turut serta Ratna Sarumpet dan tokoh Tionghoa Jakarta, Bambang Sungkono atau biasa dipanggil Bambang Akwet.

“Kita akan menanyakan bagaimana kelanjutannya, setelah KPK menerima hasil audit investigasi dari BPK, apa masih ada yang kurang,” begitu kata Bambang, sebagaimana dikutip dari laman Aktual.com, Rabu (23/12).

BACA JUGA  Ahok Bikin Ulah Lagi: Melarang Jual dan Potong Hewan Qurban di Pinggir Jalan dan Sekolah

Kata dia, kalau KPK masih juga kekurangan bahan setelah menerima audit investigasi BPK, mereka berempat siap menyodorkan bukti tambahan.

“Apa masih ada yang kurang, apa kurang bukti? Nanti kita bantu. Apalagi sekarang pimpinan KPK jilid 5 ini baru. Kita akan terus tanyakan sudah sejauh mana prosesnya,” kata dia.

Pendapat senada juga disampaikan aktivis perempuan Ratna Sarumpaet. Kata dia, desakan dan pertanyaan akan proses penanganan kasus Sumber Waras harus ters dilakukan. Sebab dia khawatir KPK ‘melempem’ di saat masa transisi kepemimpinan saat ini.

“Harus terus dipertanyakan sudah sejauh mana? Ini kan sudah baru pimpinan, apa perlu bukti tambahan kita bantu,” pungkasnya.

SuaraJakarta.co
Author: SuaraJakarta.co

Related Articles

Latest Articles