Pelaksanaan UN Masih Menjadi Persoalan

SuaraJakarta.co, Banten – Persoalan mengenai pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di Banten ternyata masih menjadi konsen para tokoh. Hal ini terungkap dalam acara talkshow di Graha Pena Serang pagi ini (26/04/2012) dengan tema: “Pengawasan DPD RI Terhadap Pelaksanaan UN.”

Acara ini dihadiri oleh salah satu anggota DPD RI Dapil Banten, Abdi Sumaithi. Dalam paparannya Abdi menyampaikan keprihatinannya terhadap terjadinya kecurangan UN.

“Sebetulnya sudah jadi hukum alam ketika polisi atau pengawas semakin cerdas maka penjahatnya pun semakin lihai. Bahkan tersebar video di kalangan DPD ada siswa dengan guru mengisi soal UN bersama2 di musholla. Ini butuh ketegasan penegakkan hukum. Apakah skorsing yang berarti harus mengulang UN-nya atau bahkan dikeluarkan baik bagi peserta didik terlebih kecurangan yang dilakukan pendidik,” papar Abu Ridho sapaan akrab Abdi Sumaithi.

BACA JUGA  Kampus PPM Adakan Kuliah Umum tentang Brexit, Undang Profesor dari Finlandia

Senada dengan hal itu Ketua PGRI Kab. Serang, Muhtadi menyampaikan harapan kepada semua pendidik agar profesional. “Semua pendidik harus meningkatkan kualitas profesionalitasnya. Besar harapan ada di pundak kita agar anak didik siap menghadapi UN sehingga tidak perlu ada kecurangan,” tegas Muhtadi.

Kepala Dinas Pendidikan Kab. Serang, Abdul Fatah punya pesan tersendiri, “kepada seluruh peserta didik dan juga orang tuanya jangan menjadikan UN sebagai beban. Seperti tentara yang kuat akan biasa menghadapi peperangan karena dia siap.” Ungkapnya.

Achel Harakan
Author: Achel Harakan

Related Articles

Latest Articles