15 Ribu Aparat Kepolisian Diterjunkan Amankan Pilkada DKI

SuaraJakarta.co, JAKARTA – Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombes Pol Awi Setyono menjelaskan sebanyaka 1.047 personel gabungan siap diturunkan untuk mengawal pelaksanaan Pilkada DKI 2017.

Awi menambahkan pengerahan aparat tersebut sudah dilakukan sejak tanggal 19 Agustus melalui operasi Mantap Praja

“Kalau untuk mempersiapkan (Pilkada DKI-red) kita sejak tanggal 19 Agustus kita sudah melakukan Operasi Mantap Praja, operasi terkait pengamanan Pemilukada DKI 2017,” kata Awi sebagaimana dikutip dari laman Metrotvnews, Selasa (30/8/2016).

Operasi tersebut melibatkan kurang lebih 15.047 personel gabungan. Terdiri dari Satgasda sebanyak 4.020 personel, pasukan BKO Polres 1.680 personel, dan Satgas Polres 9.347 personel.

“Jadi personel-personel itu bukannya tiap hari, tapi setiap pentahapan, personel-peraonel itulah nantinya yang akan disebar untuk melakukan pengamanan,” jelas Awi.

BACA JUGA  Tim Anies-Sandi Laporkan 64,4 Miliar Dana Akhir Kampanye ke KPUD

Kegiatan patroli dan giat kepolisian pun terus digencarkan. Hal itu untuk mencegah timbulnya konflik horizontal di masyarakat imbas suhu politik yang memanas jelang hajatan lima tahunan itu.

“Kita lakukan giat kepolisian yang ditingkatkan, yang namanya razia dan pembinaan masyarakat, kita melakukan itu, cipta kondisi itu, melakukan razia-razia, patroli dalam skala besar,” ucap Awi.

Selain itu, lanjut Awi, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Moechgiyarto juga telah melakukan dialog lintas agama untuk mencegah adanya konflik. Kata Awi, tindakan pimpinannya tersebut merupakan sebuah terobosan untuk mencegah konflik.

Related Articles

Latest Articles