Alhamdulillah, Mediasi Berhasil Positif, Kelurahan Kebon Melati Kini Punya Puskesmas

SuaraJakarta.co, JAKARTA – Warga Kelurahan Kebon Melati, Jakarta Pusat, kini bisa berbahagia. Sebab, perjuangan bertahun-tahun untuk memiliki puskesma sendiri, terjawab atas bantuan mediasi dari Wakil Ketua Dewan Kota Jakarta Pusat, Ardy Purnawan Sani.

Bertempat di Kelurahan Kebon Melati, warga mengadu ke Ardy atas hal tersebut, Jumat (29/7). Selama ini, menurut warga, penolakan pembangunan puskesmas seluas 555 meter persegi itu, ditolak oleh para pemuda setempat.

Para pemuda meminta pihak Pemprov DKI untuk mengganti lapangan futsal jika kelak digusur untuk pembangunan puskesmas. Plt Gubernur DKI Sumarsono pada 20 Maret 2017 menjelaskan anggaran pembangunan sudah tersedia. Namun, pembangunan puskesmas di Jalan Sabeni, RW 12, Tanah Abang ini tak kunjung dibangun sejak diusulkan oleh Camat Tanah Abang Dedi Arif sejak 2014 lalu.

Persoalan kian pelik karena, selain terdapat lapangan futsal, di lahan tersebut juga ada Sekretariat RW dan juga posyandu. Walhasil, warga Kebon Melati yang ingin mendapatkan pelayanan kesehatan, harus pergi jauh ke kelurahan lain.

BACA JUGA  Dewan Kota Jakarta Pusat Ardy Purnawan Sani Apresiasi Kinerja Sudin Bina Marga saat Respon Usulan Warga

Melihat sulitnya menemukan titik temu warga di daerah pemilihannya itu, Ardy segera mempertemukan tiga stakeholder utama, yaitu Pengurus RW 12, kontraktor, dan Dinas Kesehatan DKI Jakarta.

“Kami selaku Dewan Kota Jakarta Pusat merasa prihatin karena warga kesulitan mendapatkan layanan kesehatan. Padahal, hal ini menjadi program utama pemerintah, baik Pemprov DKI maupun Dewan Kota Jakarta Pusat. Maka, kami ingin mencari solusi agar masalah hak dasar warga ini segera teratasi,” jelas Ardy selepas pertemuan.

Diketahui, dari pertemuan tersebut menghasilkan lima kesepakatan. Pertama, pembangunan lapangan futsal akan dibangun di lantai 4 Puskesmas. Kedua, Kantor RW akan dibangun di sebelah Puskesmas. Ketiga, pihak kontraktor Nindya Karya akan memulai pekerjaan pada Sabtu 29 Juli 2017. Kios-kios yang ada di depan Pos RW 12 akan dikosongkan per tanggal 4 Agustus 2017. Kelima, kontraktor Nindya Karya akan mengkontrakkan tempat selama 4 bulan untuk kantor RW 12 Kebon Melati. Keenam, selama pembangunan Puskesmas, pihak kontraktor akan berkoordinasi keamanan dengan Ketua RW 12 Kebon Melati.

BACA JUGA  Ketua DPRD DKI: Inovasi Ardy Purnawan Sani sebagai Dewan Kota buat Aplikasi 'Jari Dekot' Inovatif

“Pernyataan tersebut ditandangani oleh tiga stakekholders, juga Camat Tanah Abang dan Lurah Kebon Melati. Saya pribadi berharap dengan adanya pembangunan Puskesmas ini, tidak ada lagi cerita warga kesulitan dalam berobat. Semua harus bantu, dan mau ada yang mengalah,” tegas Ardy.

Hadir dalam Forum Mediasi, Sekdis Kesehatan DKI Jakarta Ibu Een Heryani, Kasudin Kesehatan Jakpus Ibu Yudhita Endah, Camat Tanah Abang Dedi Arif Darsono, Bimas Polsek Tanah Abang, Babinsa Koramil Tanah Abang, Ketua RW 12 Kelurahan Kebon Melati, Agus Iskandar, FKDM, Karang Taruna dan Tokoh Masyarakat. (RDB)

Related Articles

Latest Articles